wartaapa- Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Tuban, Armen Wijaya, meresmikan kios galeri dan potong rambut milik Ahmad Solikin (28), di Desa Sendang, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Rabu, (17/07) siang.
Bangunan toko dua pintu dan kamar mandi tersebut diberikan kepada seniman difabel itu agar dapat menjadi mata pencaharian. Selain dapat digunakan lokasi pameran hasil lukisan dari pensil juga sebagai tempat usaha potong rambut.
Solikin tercatat sebagai warga belajar PKBM Adhyaksa Tuban kelas 3 paket B.
“Kami memberikan ini agar mas Solikin mempunyai sarana dalam memperbanyak karya lukisnya sekaligus bermanfaat di sisi ekonomi,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tuban, Armen Wijaya.
Bangunan ukuran 3X7 meter tersebut diserahkan bersamaan dengan peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64. Dari tanah yang disediakan pemerintah desa, sedangkan biaya bangunan dari Kajari Tuban dan jajaran. Awal pembangunan, ada peran serta dari masyarakat sekitar yang merupakan kalangan pendekar silat.
Tujuannya pembangunan ini menurut Armen untuk penunjang kebutuhan ekonomi warga terkhusus bagi kaum difabel serta peserta didik PKBM Adhayksa Tuban.
“Saya berharap galeri ini bisa dimanfaatkan untuk menunjang kemandirian ekonomi mas Sholikin serta warga lainnya,” papar Armen.
Untuk jangka panjangnya, Armen berharap selain dapat mewadahi lukisan Solikin, galeri itu mampu menampung karya seni dari warga lain yang memiliki latarbelakang sama.
Dengan keterbatasan kondisi fisik, anak pertama dari 3 bersaudara tersebut terus berkarya dan mengasah bakat melukisnya, meski tanpa sarana khusus untuk memamerkan hasil lukisan yang nilai estetisnya telah diakui banyak pihak.
Kini dengan adanya pemberian galeri dan kios potong rambut dari Kajari Tuban, ia merasa dapat fokus sepenuhnya dalam berkarya dan memanfaatkanya untuk sumber pendapatan.
Usai melakukan serah terima galeri dari Kejari Tuban, Solikin mengungkapan rasa bahagianya karena mendapat bantuan yang menurutnya begitu besar.
“Rasanya seperti mimpi. Saya sangat berterimakasih pada Pak Kajari Tuban,” ungkapnya.
Kepala PKBM Adhyaksa Tuban, Cipnal Muchlip M, sangat mengapresiasi langkah Kajari Tuban dan jajaran. Karena nilai sosial dengan nyata dijalankan dan menjadi motivasi banyak pihak.
“Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 terasa manfaatnya secara langsung bagi masyarakat. Selain tepat sasaran dan tepat guna, juga jadi inspirasi semua pihak,” ungkapnya.(by/set).