wartaapa.com-Pandemi Covid-19 yang telah berjalan kurang lebih 7 bulan menjadikan pertumbuhan ekonomi masyarakat melambat. Salah satu dampaknya, yaitu banyak masyarakat yang penghasilannya menurun, bahkan kehilangan mata pencaharian. Oleh karena itu, bantuan sosial yang disalurkan pemerintah sejak April lalu diharapkan bisa memperkuat ekonomi keluarga di tengah masa pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein saat memantau langsung proses penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) tahap 6 di Desa Magersari dan Plumpang, Kecamatan Plumpang, Sabtu (19/09)
Kali ini Wabup Tuban didampingi Plt. Kepala Dinsos P3A Tuban, Joko Sarwono, Kabag Umum, Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Tuban, Suwito, Camat Plumpang, Saefiyudin serta Forkopimka Plumpang.
Wabup mengungkapkan proses penyaluran BST tahap 6 berjalan dengan lancar dan telah mematuhi protokol kesehatan. Di antaranya wajib menggunakan masker, menjaga jarak antarKPM (Keluarga Penerima Manfaat) selama menunggu antrean.
“Hari ini, sebanyak 2.447 KPM di Kecamatan Plumpang menerima BST masing-masing Rp. 300 ribu,” kata Wabup.
Pada kesempatan itu, Wabup juga berpesan agar KPM memanfaatkan bantuan yang diterima untuk kebutuhan pokok, seperti pangan dan peningkatan imunitas tubuh. Sebab, kondisi tubuh yang sehat dan prima sangat penting untuk mencegah paparan virus Corona.
“Jangan sampai saat kondisi ekonomi melemah, kondisi tubuh ikut melemah,” terangnya.
Noor tidak bosan mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tuban. Masyarakat dapat ikut terlibat mencegah penyebaran Covid-19 dengan mematuhi imbauan pemerintah dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. (es/set)