wartaapa-Usai menunaikan Salat Jumat di Masjid Nurul Huda, Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono,menjalin silaturahmi dengan masyarakat setempat, Jumat (06/03).
Kehadiran Kapolres Tuban disambut hangat sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat dan perangkat Kecamatan Kerek, beserta warga desa setempat. Kegiatan ini merupakan program rutin Polres Tuban setiap Jumat dalam rangka menguatkan tali silaturahmi dengan masyarakat.
Awal memimpin, Polres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono sudah banyak menggelar beberapa program sosial, di antaranya Polres Tuban Peduli. Kegiatan ini dikemas dalam Safari Salat Jumat dilanjutkan dengan membagi puluhan paket sembako kepada kaum duafa yang mayoritas adalah ibu-ibu berusia lanjut yang dinilai sangat membutuhkan kepedulian dari sesama.
Selain itu, Kapolres Tuban memperkenalkan diri sebagai pejabat baru dan menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas, terutama kondusivitas Kabupaten Tuban yang pada tahun ini akan menggelar pemilihan kepala daerah.
“Selain kegiatan Safari Salat Jumat, kami juga melakukan Program Polres Tuban Berbagi,” kata Ruruh, saat menemui kaum duafa di rumah Kepala Desa Mliwang.
Kapolres sengaja mengundang kaum duafa desa tersebut untuk diberi paket bingkisan berupa sembako. Sesuai rencana program, kegiatan serupa akan kembali digelar sepekan sekali setiap Jumat dengan lokasi yang berbeda.
“Kami akan selalu membangun kedekatan dengan masyarakat dan meringankan beban kaum duafa,’’ kata perwira menengah asal Ngawi ini.
Mbah Yatemi, salah seorang nenek asal Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, mengaku sangat senang dengan Jumat sedekah. “Seneng kulo saget kenal kaliyan Bapak Ndanres Tuban, matur suwun diparingi sembako,” ujar Yatemi dengan logat Jawanya.
Sementara Kepala Desa Mliwang Siti Masfudhoh mengatakan bahwa silaturahmi ini adalah program yang sangat bagus karena langsung bersentuhan dengan masyarakat bawah.
“Sepanjang yang saya tahu, baru kali ini seorang Kapolres mau blusukan di desa Kami, kami sangat senang atas kepedulian beliau di desa kami,” tutur Masfudhoh. (es/set)
