Diskoperindag Tepis Isu Penutupan Pasar

wartaapa-Isu penutupan pasar tradisional di Kabupaten Tuban menyusul merebaknya Covid-19 ditepis oleh Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Tuban. Menurut Kepala Diskoperindag Kabupaten Tuban, Drs. Agus Wijaya, kabar burung penutupan pasar tradisional adalah  tidak benar.

“Pemkab tidak akan melakukan penutupan pasar,” tepis Agus saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (19/02).

Hanya saja, lanjut Agus, pihaknya telah memberikan surat edaran yang harus dipatuhi oleh seluruh pengelola pasar, swalayan atau minimarket di Kabupaten Tuban. Surat Edaran bernomor 443/1649/414.108/2020 tersebut tentang Upaya Peningkatan Kewaspadaan Kegiatan Perekonomian.

“Jadi, kami minta pengelola pasar, swalayan dan atau minimarket menyediakan tempat cuci tangan dan alat pendeteksi suhu badan. Selain itu, masyarakat diminta untuk tidak memborong 9 bahan pokok dan menimbun barang kebutuhan pokok maupun kebutuhan lainnya,’’ jelasnya.

Agus meminta kepada pelaku industri kecil dan menengah yang proses produksinya menggunakan tenaga kerja, agar menyediakan tempat cuci tangan dengan sabun. Bagi pekerja yang diketahui sakit flu atau batuk, terang Agus, agar memakai masker atau beristirahat di rumah dan memeriksakan diri.

“Para pelaku usaha harus patuhi surat edaran karena sifatnya mengikat,” jelasnya, seraya menambahkan terdapat 69 pasar tradisional dan 54 toko modern di Kabupten Tuban.

Sekadar diketahui, Pemkab Tuban bergerak cepat dalam menangani penyakit Covid-19. Menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Jawa Timur, maka Pemkab Tuban segera membentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Masyarakat dapat memperoleh informasi lebih lanjut di Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban Jalan Brawijaya nomor 3 Tuban atau menghubungi Call Center 119 ext 9 atau 082 167 119 119. Perkembangan informasi Covid-19 juga dapat diakses melalui covid19.tubankab.go.id. (es/set)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *